Home / Uncategorized

Senin, 1 Juli 2024 - 17:41 WIB

IJW Investigasi bantu Polisi Usut Pembakaran Rumah Dan Wartawan

REDAKSI - Penulis Berita

IJW TURUT INVESTIGASI BANTU POLISI USUT PEMBAKARAN SATU KELUARGA WARTAWAN RICO DI KARO, SUMUT

Jakarta — Indonesian Journalist Watch (IJW) berduka dan prihatin atas meninggalnya Wartawan media Tribrata News TV, Rico Sempurna Pasaribu (47) bersama 3 keluarganya (Isteri, Anak dan Cucu) akibat rumahnya diduga di bakar pihak yang tidak suka atas pemberitaannya. IJW akan ikut investigasi bantu Polisi mengusut kasus ini.

“Ini tamparan dan penghinaan atas profesi wartawan (Jurnalis). Ini sekaligus berita dukacita mendalam bagi dunia jurnalis. Untuk itu, bagi siapapun pelakunya, IJW minta dihukum setimpal. Jurnalis tidak boleh takut menyampaikan kebenaran,” tegas Ketua Umum IJW, HM. Jusuf Rizal, SH kepada media di Jakarta.

Baca Juga :  Kominfo Beri Motivasi Mahasiswa USK untuk Terjun ke Ekonomi Digital

Sebagaimana diketahui publik, Rico Sempurna Pasaribu bersama isterinya, anak dan cucunya meninggal karena rumahnya dibakar (27/6/2024) diduga akibat pemberitaan tentang Perjudian, Narkoba dan Penebangan Kayu Illegal di Wilayah Tanah Karo yang kini marak.

Menurut, Jusuf Rizal, pria berdarah Batak-Madura Presiden LSM LIRA (Lumbung Informasi Rakyat) itu, dewasa ini makin banyak para jurnalis yang dibunuh dan dikriminalisasi akibat pemberitaan. Namun pelaku masih jarang dituntaskan oleh Kepolisian.

“Ini merupakan tantangan bagi pihak kepolisian untuk menuntaskan kasus-kasus yang menewaskan jurnalis. Apalagi kasus ini menyangkut perjudian, narkoba dan illegal loging yang memang menjadi agenda Kepolisian,” tegas Jusuf Rizal aktivis penggiat anti korupsi itu.

Dikatakan, IJW akan turun ke Kabupaten Karo berkoordinasi dengan Pihak Kepolisian, jaringan, termasuk DPD LSM LIRA Kabupaten Karo, PWMOI (Perkumpulan Wartawan Media Online Indonesia), dll guna melakukan investigasi membantu pihak Kepolisian dalam mengusut kasus pembakaran rumah wartawan Rico.

Baca Juga :  Selamat dan Sukses PJ Bupati Aceh Tenggara

“Tantangan menjadi jurnalis kedepan makin berat karena tidak hanya menghadapi aturan Dewan Pers yang dinilai diskriminatif, tapi juga upaya kriminalisasi, kekerasan maupun pembunuhan. Untuk itu, jurnalis harus lebih hati-hati dan waspada,” tegas Jusuf Rizal kemudian.

‎ Berdasarkan catatan redaksi, Indonesian Journalist Watch (IJW) merupakan organisasi yang didirikan berasarkan Pasal 17 UU Pers 40 Tahun 1999, guna mengawasi, mengkritisi dan memberikan masukan kepada Dewan Pers maupun industri pers.

Share :

Baca Juga

Uncategorized

PON Aceh- Sumut XXI dibuka Presiden RI Joko Widodo

Uncategorized

Dek Fad Pastikan Maju Di Pilkada Pidie

Uncategorized

Supermanku, best practices SMK PP Negeri Kutacane

Uncategorized

Warga Temukan Wanita Tanpa Identitas, Saat ini berada di RSUD H.Sahudin Kutacane

Uncategorized

SMK PP Negeri Kutacane Berbenah

Uncategorized

RAS MEULABOH KALAHKAN UTD 4-0

Uncategorized

IP2SIP Gayo Terima Siswa SMK PP Kutacane untuk Prakerin Budidaya Kopi Arabika

Uncategorized

Di Aceh Besar, Kotak Suara Pemilu Sudah Bergeser ke Kecamatan