KUTACANE, NEWSCEOACEH.COM Organisasi Sosial Marga atau lebih dikenal dengan Paguyuban yang dihimpun dalam satu wadah bernama Persikap.
Pesikab adalah gabungan dari Marga Pelis, Sihombing Karo-Karo, Kombih, Ujung dan Lingge. Yang Terdiri dari enam suku yaitu Alas, Batak, Karo, Singkil, Pakpak dan Gayo, telah terbentuk selama 20 tahun sebelumnya, keenam marga itu dinyatakan sebagai saudara.
Paguyuban Pesikab terbentuk dengan tujuan menjalin tali silahturahmi dan menjadi mitra Pemerintah Daerah dalam membangun dan memajukan Kabupaten Aceh Tenggara.
Pada Sabtu 19 November 2022 Ketua Pembina Pengurus Dewan Pusat Pesikab, Ishak Ayub, melantik H. Julkifli. S Pd. M.Pd menjadi Ketua Umum Pesikab. Kabupaten Aceh Tenggara masa bakti 2022 -2027.
Terpilihnya H. Julkifli. S.Pd. M.Pd sebagai Ketua Umum Pesikab Kabupaten Aceh Tenggara,
Setelah sebelumnya dilaksanakan Musyawarah Besar yang dilaksanakan pada bulan September yang lalu.
Sehingga Secara aklamasi H. Julkifli, S.Pd, M.Pd terpilih menjadi Ketua Umum Pesikab dan Kuswandi menjabat sebagai Sekretaris kemudian Bendaharanya Anto Sihombing.
Acara pelantikan dilaksanakan di Desa Simpang Empat Kecamatan Lawe Bulan Kabupaten Aceh Tenggara.
Pelantikan dihadiri oleh Unsur Muspida Kabupaten Aceh Tenggara tampak juga dan turut di Hadiri Anggota DPR RI HM. Salim Fahkry
Dalam sambutan Ketua umum Pesikab Kabupaten Aceh Tenggara H. Julkifli, S.Pd, M.Pd mengatakan, dirinya akan berupaya semaksimal mungkin membawa Pesikab kedepannya lebih maju, tentunya dengan dukungan dan kerja sama khususnya dari warga Pesikab, ungkapnya
Lebih lanjut Julkifli mengatakan Jumlah masyarakat Paguyuban Pesikab berkisar 50 ribu yang tersebar di Kabupaten Aceh Tenggara.
Julkifli menyatakan Siap menjalin kerja dengan Pemerintah Daerah untuk membangun dan memajukan Kabupaten Aceh Tenggara.
Sekretaris Pembina Pesikab, Madris Sihombing, dalam sambutan pelantikan mengatakan, 6 kemargaan dari Pesikab, adalah 6 kesukuan yang ada di Aceh Tenggara di antaranya, Alas, Batak, Karo, Singkil, Pakpak dan Gayo. Saat ini berjumlah 50 ribu penduduk, sehingga wajar untuk diperhitungkan dalam kancah perpolitikan.
“Jika Pesikab bersatu, bukan tidak mungkin dapat mengantar elit-elit politik ke kursi pesejukan. Tetapi tidak juga untuk mengecilkan suku dan marga lainnya. Artinya, organisasi kemargaan Pesikab, adalah penyatu 11 etnis suku di Aceh Tenggara,” katanya.
Ketua Panitia Pelaksana Suhardi, SH mengatakan ucapan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berperan baik itu tenaga, finansial maupun buah pemikiran sehingga acara ini terlaksana dengan baik. Suhardi juga menyampaikan permintaan maaf kepada warga pesikab yang tidak mendapatkan undangan dari panitia, disebabkan karena cuaca yang tidak mendukung. Pada hari jadi Pesikab seluruh warga Pesikab akan dapat hadir secara keseluruhan. Tegas Suhardi mengakhiri laporannya( Saipullah.S)