Home / Breaking News

Kamis, 19 Desember 2024 - 11:30 WIB

HIMAKO Unimal Gelar Webinar “Kajian Malam Jurnalistik”

REDAKSI - Penulis Berita

Lhokseumawe, NEWSCEOACEH.COM – Himpunan Mahasiswa Ilmu Komunikasi (HIMAKO) Universitas Malikussaleh (Unimal) sukses menggelar Webinar Kajian Malam Jurnalistik (KAMAJUR) dengan tema “Membentuk Jurnalis Muda yang Kritis Melalui Penulisan Sesuai Etika Jurnalistik.” Acara ini dilaksanakan secara daring melalui Zoom Meeting dan disiarkan langsung di YouTube HIMAKO pada Rabu, 18 Desember 2024.

Webinar ini merupakan bagian dari program kerja Divisi Jurnalistik HIMAKO yang bertujuan meningkatkan literasi media dan membentuk mahasiswa Ilmu Komunikasi agar lebih kritis dalam menulis berita sesuai dengan kaidah etika jurnalistik.

Ketua Panitia, Muhammad Hafiz, menyampaikan bahwa kegiatan ini terbuka untuk umum dan diikuti oleh 35 peserta. Ia menekankan pentingnya peran jurnalis muda dalam meningkatkan literasi media di kalangan masyarakat.

“Diskusi kali ini menegaskan bahwa jurnalis muda memiliki peran strategis dalam memerangi berita hoaks. Literasi media yang kuat menjadi bekal penting agar masyarakat dapat membedakan mana berita yang akurat dan mana yang tidak,” jelas Hafiz.

Baca Juga :  Kelompok KKN 78 Unimal Gelar Lomba Gebyar Isra Miraj di Desa Kitou

Ketua Umum HIMAKO, Muhammad Taufiqurrahman, juga mengapresiasi antusiasme para peserta meski kegiatan ini digelar saat libur perkuliahan. Ia berharap KAMAJUR dapat menjadi ruang diskusi yang produktif dan memberikan ilmu yang bermanfaat.

“Manfaatkan momen ini sebaik mungkin. Ambil ilmunya dan jadikan pengalaman ini sebagai bekal agar kita bisa menjadi jurnalis yang kritis, profesional, dan beretika,” ujar Taufiqurrahman.

Acara ini dibuka secara resmi oleh Sekretaris Jurusan Ilmu Politik dan Ilmu Komunikasi, Kamarudin Hasan. Dalam sambutannya, ia berharap para peserta dapat memetik ilmu dari materi yang disampaikan dan mengasah kemampuan mereka dalam mengkritisi berita.

“Informasi yang kita terima harus dikaji secara kritis. Kita perlu memahami ciri-ciri berita yang akurat dan membedakannya dari berita hoaks. Kegiatan ini diharapkan mampu melatih mahasiswa agar lebih teliti dalam membedah berita,” ujar Kamarudin.

Baca Juga :  Pasca Pemilu, Harga Sembako Stabil

Webinar KAMAJUR menghadirkan Intan Mutia sebagai pemateri utama. Ia membahas konsep analisis framing dalam jurnalistik, yaitu bagaimana sebuah berita dapat memengaruhi cara pandang publik.

“Seorang jurnalis harus memahami kode etik jurnalistik, mulai dari penulisan judul hingga isi berita. Judul sebaiknya singkat, padat, dan informatif. Selain itu, gunakan kata kunci lokasi agar berita mudah ditemukan melalui pencarian dan fitur discover,” jelas Intan.

Ia juga menekankan pentingnya orisinalitas konten. “Cari referensi berita yang diminati masyarakat, tapi pastikan memiliki keunikan tersendiri. Terakhir, jurnalis harus lebih teliti dalam membuat berita, terutama yang berkaitan dengan kegiatan publik, agar informasi yang disampaikan akurat dan relevan,” tambahnya.

Kegiatan KAMAJUR ini diharapkan dapat mencetak jurnalis muda yang kritis, profesional, dan beretika. Melalui diskusi dan pembelajaran yang interaktif, mahasiswa Ilmu Komunikasi Unimal diharapkan mampu menghadirkan berita yang akurat, relevan, dan bermanfaat bagi masyarakat.

Share :

Baca Juga

Breaking News

Edukasi & Aksi, Mahasiswa KKN Kelompok 265 Unimal Gelar Sosialisasi Mewujudkan Sekolah Bersih

Breaking News

Sertijab Kepala RRI Banda Aceh, Pj Gubernur Apresiasi RRI Sebarkan Informasi pembangunan Aceh

Breaking News

Evaluasi Kacabdin Aceh Tenggara

Breaking News

Krisis Air Bersih Mengancam Saree, Warga Desak Penertiban Perambah Hutan Lindung

Breaking News

Pemda Aceh Tenggara Memperingati Hari Guru Nasional Tahun 2022

Breaking News

Peduli Isu Kesehatan, Komunitas Kejar Mimpi Lhokseumawe Adakan Road to #HealthyDreamMovement

Breaking News

Kapolres Aceh Tenggara Pimpin Upacara Wisuda Purna Bhakti Personel Polres Aceh Tenggar

Breaking News

Sekolah di Aceh Wajib Tanamkan Akhlak Sebelum Proses Belajar Dimulai