Home / Bisnis

Senin, 29 Juli 2024 - 10:34 WIB

QNAP Meluncurkan Solusi Backup 3-2-1 Terbaru untuk Keamanan Data yang Lebih Baik

REDAKSI - Penulis Berita

Jakarta – 29 Juli 2024 – QNAP Systems, Inc., pemimpin global dalam solusi penyimpanan dan jaringan, mengumumkan peningkatan strategi backup 3-2-1 dengan fitur terbaru dalam Hybrid Backup Sync (HBS) dan solusi Remote Backup. Peningkatan ini bertujuan untuk memberikan perlindungan data yang komprehensif dan menyederhanakan pemulihan bencana untuk bisnis dan individu.

Strategi backup 3-2-1 melibatkan:

3 Salinan Total: Simpan tiga salinan data Anda.
2 Perangkat Penyimpanan Berbeda: Simpan salinan di setidaknya dua media
penyimpanan berbeda (misalnya, hard drive, NAS, dll.).
1 Salinan Off-Site: Simpan satu salinan di luar lokasi untuk melindungi
dari bencana lokal.

Hybrid Backup Sync (HBS) mengintegrasikan backup, restorasi, dan
sinkronisasi, mendukung berbagai tujuan penyimpanan, termasuk lokal, jarak
jauh, dan layanan cloud. Dengan opsi backup yang beragam seperti real-time,
terjadwal, dan versi, pengguna dapat dengan mudah mempertahankan beberapa
salinan data mereka. HBS memungkinkan backup data dari QNAP NAS ke penyimpanan
lokal, jarak jauh, dan cloud, memastikan redundansi data dan sinkronisasi yang
efisien. Alat manajemen data cerdas dari perangkat lunak ini memungkinkan
pemulihan cepat dan mudah, memberikan ketenangan pikiran kepada pengguna.

Baca Juga :  Huy Anh Rubber Co., Ltd. Gandeng KOLTIVA Penuhi Kepatuhan EUDR dan Perkuat Posisi di Pasar Uni Eropa

Solusi Remote Backup memanfaatkan teknologi QuDedup untuk mendeduplikasi data di
sumbernya, mengoptimalkan efisiensi bandwidth dan penyimpanan. Ini memastikan
transfer data yang aman dan efisien ke lokasi off-site, komponen kritis dari
strategi backup 3-2-1. Dengan protokol keamanan seperti SSL/TLS dan enkripsi
256-bit AES, QNAP memastikan integritas dan keamanan data selama transfer jarak
jauh, sesuai dengan standar perlindungan data yang ketat.

Integrasi Cloud dengan layanan populer seperti Amazon S3, Microsoft Azure, dan
Google Cloud memungkinkan pengguna untuk dengan mudah membuat backup off-site,
mengikuti praktik terbaik untuk perlindungan data. Dukungan cloud QNAP yang
komprehensif memungkinkan integrasi yang mulus dengan berbagai platform cloud,
menawarkan pengguna opsi penyimpanan yang fleksibel dan memastikan
aksesibilitas serta redundansi data.

Baca Juga :  Kementerian PPN/ Bappenas Umumkan Pemenang Kompetisi Desain Maskot Indonesia untuk World Expo 2025 Osaka

Integrasi backup ke Cloud Storage

Fitur Pemulihan Bencana seperti replikasi snapshot dan pemulihan instan meminimalkan
downtime dan kehilangan data, memastikan kontinuitas bisnis dalam kejadian
penghapusan tidak sengaja atau serangan siber. Snapshot menyediakan salinan
data titik waktu, memungkinkan pemulihan cepat dari berbagai insiden, sementara
kontrol versi lanjutan menjaga beberapa versi historis untuk perlindungan data
yang lebih baik.

Untuk informasi lebih lanjut tentang solusi
backup terbaru QNAP, silakan kunjungi QNAP Remote Backup dan Hybrid Backup Sync.

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

Share :

Baca Juga

Bisnis

Grafik Ethereum yang Terus Turun, Apakah Aman hingga Akhir 2024?

Bisnis

Tantangan dan Kemenangan Mahasiswa Berprestasi School of Accounting di BINUS UNIVERSITY

Bisnis

Grafik Bitcoin Melonjak Naik, Apakah Aman Hingga Q4?

Bisnis

Hisense Meningkatkan Level Pengalaman Bermain Game di Layar Besar pada IFA 2024

Bisnis

Dampak Pengumuman Presiden Biden Mundur Terhadap Harga Bitcoin dan Pasar Kripto

Bisnis

Apakah Ethereum Siap Memasuki Fase Baru? Inilah Prediksinya

Bisnis

Momofin Perkenalkan Dewan Penasihat Baru untuk Dorong Inovasi dan Pertumbuhan

Bisnis

HIMTRI BINUS UNIVERSITY Perkenalkan Keunikan Program Teknik Industri melalui Fun Games Competition