Home / Bisnis

Senin, 5 Agustus 2024 - 09:59 WIB

Bittime Siapkan Stablecoin Baru Bernama UIDR, Resmi Kantongi Izin Bappebti

REDAKSI - Penulis Berita

Jakarta, 5 Agustus 2024 – Bittime, platform investasi dan jual-beli aset kripto yang berlisensi di Indonesia berencana meluncurkan aset kripto stablecoin baru bernama UIDR. Bittime telah mengantongi izin perdagangan aset kripto UIDR dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti)

Adapun izin tersebut tertuang dalam Keputusan Kepala Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi Nomor 003/BAPPEBTI/RORUNDAG/06/2024 Tentang Persetujuan Penambahan UIDR pada Daftar Aset Kripto yang Diperdagangkan di Pasar Fisik Aset Kripto.

“Memberikan persetujuan penambahan UIDR pada Daftar Aset Kripto yang Diperdagangkan di Pasar Fisik Aset Kripto. Berdasarkan permohonan PT Utama Aset Digital Indonesia,” seperti tertulis dalam surat keputusan yang ditandatangani oleh Plt. Kepala Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi, Kasan

CEO Bittime Ryan Lymn menyatakan, pihaknya tidak hanya berfokus pada peningkatan jumlah pengguna, namun juga perkembangan inovasi produk dan aset kripto yang dihadirkan. Hal itu termasuk menghadirkan stablecoin UIDR yang resmi berizin untuk diperdagangkan.

Baca Juga :  Cuan Terus Ngalir dengan Auto-Invest DOGS di Bittime, Fitur Baru Mirip Staking

“Dengan adanya izin perdagangan aset kripto UIDR yang dimiliki Bittime, kami berharap dapat meningkatkan kepercayaan dan minat masyarakat terhadap industri aset kripto Indonesia. Seperti diketahui, izin perdagangan aset berarti mencakup kepatuhan, legalitas operasi, dan perlindungan konsumen yang terjamin keabsahannya” jelas Ryan.

Dimana, perusahaan dengan izin perdagangan aset UIDR dan legalitas lain terkait industri aset kripto di Indonesia, memastikan bahwa perusahaan tersebut beroperasi sesuai dengan peraturan yang ditetapkan oleh otoritas yang berwenang. 

Hal tersebut tidak hanya memastikan kepatuhan hukum dan perlindungan konsumen tetapi juga meningkatkan kepercayaan investor, mencegah aktivitas ilegal, dan memberikan perlindungan hukum bagi perusahaan.

“Kami percaya bahwa pencapaian baru ini merupakan langkah nyata Bittime, dalam menjadi platform jual beli aset kripto yang tidak hanya memenuhi kebutuhan pengguna terhadap aset kripto terbaru, namun juga aman, teregulasi, dan dipercaya oleh investor serta masyarakat Indonesia” tambahnya.

Baca Juga :  Eratani dan Bank Sulselbar Buka Peluang Pembiayaan Hingga Rp100 Juta untuk Petani melalui KUR dan Pundi Usaha Rakyat

Ryan menilai, memiliki izin perdagangan aset kripto stablecoin akan memberikan sejumlah keunggulan signifikan bagi Bittime. Hal itu antara lain standar keamanan, kepatuhan pada regulasi, perlindungan konsumen, peningkatan kepercayaan, serta akses ke berbagai kolaborasi industri finansial. 

Sehubungan dengan hal tersebut, sebagai bagian dari komitmen berkelanjutan pada inovasi, Bittime bertekad untuk terus mengembangkan fitur-fitur terbaru serta patuh pada regulasi. Saat ini, salah satu fitur unggulan Bittime adalah staking yang juga telah memiliki lisensi resmi dari Bappebti.

Disclaimer

Investasi aset kripto mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Bittime membuat informasi ini melalui riset internal perusahaan, tidak dipengaruhi pihak manapun, dan bukan merupakan rekomendasi, ajakan, usulan ataupun paksaan untuk melakukan transaksi.

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

Share :

Baca Juga

Bisnis

Pebisnis Wajib Tau! Ini 8 Kelebihan Barantum Dibandingkan Vendor CRM Lainnya

Bisnis

Menjelajahi Dunia Virtual: Peran Teknologi Virtual Reality dalam Berbagai Industri

Bisnis

Prediksi ETF Ethereum 2024: Dampak dan Prospek Pasar

Bisnis

Polusi Udara Meningkat? Ayo Terapkan Budaya Sadar Risiko

Bisnis

Coach Priska Sahanaya Berbagi Semangat Public Speaking di SD dan SMP Tarsisius 1: Ciptakan Generasi Muda Berprestasi Bersama PRONAS, AGATIS dan SINOTIF

Bisnis

10 Rice Cooker Pilihan Multi Guna. Ada yang Bisa Buat Presto dan Masak Rendang

Bisnis

Bank Mandiri Menegaskan Komitmen Keberlanjutan dan Mendorong Keberagaman, Kesetaraan, dan Inklusi (DEI) di Bawah Kepemimpinan Alexandra Askandar

Bisnis

NOMADS! Festival 2024: REMA and Shenseea to Headline Bali’s Premier Music Event